Tips Memperbaiki Memori (Ram) Komputer yg Rusak/Mati

Kali ini kita akan berbagi tips dan pengalaman tentang menangani memory PC (SDRAM, DDRAM) yang sudah anda anggap mati (asal tidak mengalami kerusakan fisik yang parah, misalnya terbakar atau hancur/patah), karena biasanya menurut yang saya lihat bila memory sudah di nyatakan mati oleh pemilik PC atau oleh teknisi komputer maka biasanya langsung saja di ganti dengan membeli memory yang baru, padahal masih ada kemungkinan memory tersebut di bikin hidup atau berfungsi lagi.

Berikut ini saya punya tips untuk menangani memory yang sudah di anggap mati tersebut berdasarkan pengalaman selama menggeluti dunia hardware, dengan akurasi dia atas 70 %, jadi misalnya anda memiliki 10 keping memory mati maka ada kemungkinan 7 keping masih bisa di selamatkan…cukup lumayankan? kita bisa menghemat uang beberapa ratus ribu untuk perkepingnya.


Ok, langsung saja siapkan memory mati tersebut, dan peralatan yang di perlukan adalah Avometer.
1. Bersihkan memory tersebut dengan cara menggosok pin-pin memory tersebut dengan kain dengan tujuan membersihkan, boleh juga diberi Tiner sedikit supaya lebih bersih dari debu, dan gesekan dengan kain tersebut juga akan memancing ion-ion pada pin memory menjadi tersimulasi agar konduktornya lebih aktif.
2. Arahkan skala Avometer pada Ohm (skala untuk mengukur hambatan), bebas boleh pada posisi 1K, 10K, 100K…
3. Ambil jarum negative (-) Avometer (kabel warna hitam) lalu tempelkan pada salah satu pin/kaki memory, dan jarum positive (kabel warna merah) gesekan pada pada kumpulan kaki-kaki IC/chipset memory ,bila memory memiliki 8 buah IC misalnya maka gesekan jarum (+) tersebut ke kaki-kaki 8 IC tersebut.
4. Selesai….silahkan coba pasang memory tersebut pada slotnya di Mainboard….!

Note:
Proses ini adalah memanfaatkan aliran arus listrik dari batere Avometer yang di alirkan ke dalam sirkuit-sirkuit IC/Chipset memory. Cara kerja proses ini adalah seperti halnya proses Clear CMOS pada Mainboard apabila Mainboard mengalami crash dan tidak mau hidup, yaitu terjadinya gangguan atau penyumbatan pada perjalanan arus listrik sehingga arus yang diperlukan untuk untuk pengaktifan suatu system tidak terpenuhi…. atau seperti ilustrasi orang yang pingsan atau koma lalu kita coba bangunkan dengan cara di pancing syaraf-syarafnya untuk aktif dan sadar dengan cara di siram air, di setrum..dsb

Source : opunkforce.blogspot.com

Read Users' Comments (0)

Gratis Lisensi AVG 8.0 Sampai 2018

Dari pada pusing mikirin antivirus apa yang terbaik, mungkin ini ada sedikit info bagi rekan-rekan yang sudah ataupun belum menggunakan Antivirus AVG. Walaupun saya saat ini tidak menggunakan AVG, tetapi tertarik juga neh dengan hal ini. AVG memberikan 145.00 Lisensi gratis bagi yang beruntung. Artinya kita mesti registrasi untuk mendapatkan lisensi sebelum yang ke 145.000.

Ketika saya memposting tulisan ini, lisensi masih berlaku. Dan sudah saya buktikan sendiri. Jadi bagi rekan-rekan yang membaca posting ini silahkan buruan mencobanya. Bayangkan aja lisensi yang diberikan. Sampe tahun 2018 berarti kita dapat menikmati AVG ini sampai 10 tahun lamanya.

Bagaimana cara untuk mendapatkannya ?
1. Yang pertama kita lakukan adalah mendownload installer dari AVG Paid License ini di http://www.avg.com/filedir/inst/avg_avwt_stf_all_8_227a1407.exe. Setelah selesai download, silahkan jalankan file instalasinya.




2. Kemudian nantinya akan diminta untuk memasukan serial numbernya, seperti dibawah ini :

8MEH-REDSL-7ETEC-ULA8R-EAOKL-4EMBR-ACED

3. Jika lisensi masih tersedia, kita dapat lihat informasi yang diberikan

Selamat mencoba

Sumber : http://pcguru.okihelfiska.net

Read Users' Comments (0)

Tips melakukan Update Avira Antivir

Avira merupakan salah satu antivirus yang terbaik termasuk versi freewarenya. Sebenarnya semua antivirus cukup bagus jika kita tetap rutin melakukan update database antivirus-nya. Nah tetapi permasalahan yang paling banyak dijumpai dalam hal update secara online adalah sering kali mengalami kegagalan walaupun koneksi internet kita sudah optimal. Jika begini tentu saja cara yang paling ampuh adalah melakukan update secara manual.

Untuk melakukan update secara manual kita sebaiknya mengenal beberapa istilah dan cara dalam melakukan update. Berikut ini saya akan mengajak rekan-rekan untuk mengenal sedikit tentang seluk beluk dari update avira.

Automatic Update
Automatic Update adalah Update otomatis lewat internet. Hal ini secara otomatis dilakukan oleh avira disaat kita baru menghidupkan PC. Setiap rentang beberapa saat avira akan melakukan pengecekan ke servernya. Jika avira belum melakukan peng-update-an, kita dapat melakukannya sendiri. Tinggal klik kanan icon tray dan pilih menu Start Update maka Avira akan otomatis update atau melalui tampilan di halaman utama, pada menu Update -> kemudian pilih Start Update.


Manual Update

Manual Update adalah update yang dilakukan secara offline dengan mendowload database definition virus dari situs yang bersangkutan. Dimana url untuk mendownloadnya ? Sekarang buka browser yang kita miliki, kemudian kunjungi situs http://www.avira.de/en/support/vdf_update.html. Atau langsung download aja melalui download manager dari alamat :

http://dl.antivir.de/down/vdf/ivdf_fusebundle_nt_en.zip
http://dl1.avgate.net/down/vdf/ivdf_fusebundle_nt_en.zip
http://dl2.avgate.net/down/vdf/ivdf_fusebundle_nt_en.zip

Bagaimana Cara update secara Manual ?

Jika file tersebut telah selesai di download dan pastikan tidak ada error/rusak, maka update bisa dilakukan dengan membuka Main Menu Avira ( Double klik icon di system tray atau klik kanan iconnya dan pilih menu “Start Antivir”). Setelah terbuka, pilih menu Update > Manual Update. Kemudian cari letak dimana file ivdf_fusebundle_nt_en.zip yang telah kita download tadi. Lalu pilih Open. Tunggu proses sampai selesai. Jika tidak ada gangguan, avira kita kembali up to date. Bila ada kegagalan coba direstar komputer anda, lalu ulangi proses diatas.

Jika update dengan cara-cara diatas masih saja gagal, maka coba alternatif berikut :
Extract file update diatas (ivdf_fusebundle_nt_en.zip) di folder baru
Buka Run (Start Menu > Run ), tulis services.msc dan tekan enter atau klik OK Akan ditampilkan window “Services”.
Ada 2 Services Antivir yang ada, yaitu : AntiVir PersonalEdition Classic Guard dan AntiVir PersonalEdition Classic Scheduler
Klik kanan dan pilih Stop. Jika menunya tidak aktif, maka Klik kanan dan pilih Properties kemudian bagian Startup type pilih Disabled. Dua-duanya lakukan hal yang sama.
Restart Komputer
Setelah itu, copy semua file hasil extract file update di folder instalasi Avira, tumpuk saja file yang lama. Biasanya berlokasi di C:\Program Files\Avira\AntiVir PersonalEdition Classic
Jika sudah selesai, Kembali jalankan (start) 2 services Antivir diatas (pilih Startup type Automatic kemudian restart komputer.

sumber :www.pcguru.okihelfiska.net

Read Users' Comments (0)

Multi Yahoo Messenger

               Kali ini kita akan membahas tentang multi YM (Yahoo Messenger) yang sering kita gunakan untuk chating. Apakah Kegunaan multi Yahoo! Messenger???
Multi Yahoo Messenger berguna supaya kita dapat membuka aplikasi YM secara ganda di komputer kita, kita dapat Menggunakan 2 id/nickname kita dalam satu komputer yang kita gunakan.
Kita bisa membuat Multi YM secara manual dengan mengotak-atik registry editor kita adalah Sebagai Berikut:

pastikan tidak membuka yahoo messenger oke

buka Registry Editor, caranya RUN ketik regedit
masuk ke HKEY_CURRENT_USER/Software/yahoo/pager/Test
Klik kanan pilih New » DWORD Value
Ganti namanya dengan Plural
Dobel klik pada Plural trus ganti value data 0 menjadi 1

udah deh coba kamu klik shortcut YM kalau udah muncul klik lagi shortcut YM klu muncul jendela baru berarti berhasil deh usaha kita yes!! Yes!!!!!

sumber : http://tutorial-jitu.blogspot.com

Read Users' Comments (1)komentar

Tips Trik Meningkatkan Mengoptimasi Kecepatan Internet

Salah satu cara meningkatkan akses internet adalah mengatur /mengoptimasi konfigurasi atau setting di Sistem Operasi seperti Windows. Meskipun pengaruhnya bisa berbeda-beda karena akses internet juga dipengaruhi oleh banyak faktor seperti dari software, hardware, kesibukan trafik di jaringan yang digunakan dan lainnya.

Untuk Sistem Operasi Windos, kita bisa mengatur beberapa setting di registry atau bisa menggunakan beberapa software optimasi yang sudah tersedia. Berikut beberapa yang bisa dilakukan untuk meningkatkan/optimasi akses internet.


1. TCP Optimizer

Program gratis ini menyediakan fasilitas untuk mengoptimalisasi koneksi internet yang kita gunakan. Sebelum melakukan perubahan dengan software ini, backup terlebih dahulu registry-nya, melalui menu File > backup Current Setting, sehingga jika nantinya ada masalah, kita bisa mengembalikan setting ke awal, meskipun sudah ada juga menu Restore Windows Default Setting, untuk mengembalikan setting windows bawaannya.


Cara pemakaian mudahnya di bagian/tab General Setting dan Advanced Setting ada pilihan Optimal Setting (bagian bawah) yang bisa diaktifkan. Program ini juga memberikan fitur advanced bagi yang ingin/bisa engedit registry windows yang berhubungan dengan koneksi Internet. Tetapi untuk memanfaatkan fitur ini, perlu banyak membaca Dokumentasi, forum dan penjelasan di websitenya.

2. TCP-Z

Sebagian Windows, default-nya (bawaannya) hanya mengijinkan 10 koneksi setiap detik, sehingga hal ini bisa menyebabkan koneksi menjadi lambat, terutama jika kita menggunakan banyak aplikasi yang terkoneksi internet download melalui P2P, dsb. Pengaturan setting ini disimpan di file sistem tcpip.sys.


Dengan software ini kita bisa mengubah pengaturan banyaknya koneksi ini dengan mudah. Pengaturan bisa dilakukan hanya di memori komputer, sehingga tidak perlu restart komputer dan langsung terlihat hasilnya. dan tidak akan merusak atau mengubah file windows.

Software ini juga menyediakan fitur untuk melakukan patch ( mengganti atau mengubah file tcpip.sys), serta menginstall driver agar setting ini bisa permanen (tidak tergantung harus menjalankan program ini).

Bagaimana Penggunaannya ?

Setelah di download, buka file zip tersebut dan jalankan file TCPZ.exe ( atau TCPZ64.exe jika windows yang digunakan merupakan windows 64 bit). Ada beberapa tab disana, seperti berikut
Tab TCP yang memberikan informasi file tcpip.sys dan grafik banyaknya koneksi dan kecepatan download/upload.
Tab Patch, lihat bagian Patch Memory yang menunjukkan Old value dan New Value. Kita bisa mengatur New Value dengan menggeser slidebar disampingnya dan klik Apply. Untuk melihat hasilnya, gunakan untuk browsing, download atau lainnya dan lihat Tab TCP sebelumnya.

TCP-Z juga memungkinkan mengubah file-nya langsung atau menginstall TCP-Z Virtual Device Driver. Selengkapnya bisa dibaca dokumentasinya

Download dan informasi selengkapnya di http://deepxw.blogspot.com/ (543 KB)

3. Mematikan Fitur Auto Update

Di sistem operasi windows, setting default (bawaan) diatur agar windows senantiasa melakukan pengecekan update ketika terkoneksi ke internet, dan jika ada update terbaru akan langsung melakukan download tanpa konfirmasi. Sehingga tanpa kita sadari sering bandwith internet terpakai sedangkan kita tidak menyadarinya.

Kita bisa mematikan fitur ini dan jika ingin melakukan update bisa di proses secara manual atau mengaktifkan kembali di lain waktu. Mematikan fitur auto Update :
Klik kanan My COmputer > Properties ( atau Pilih Start menu > Run dan ketikkan sysdm.cpl lalu tekan ENTER)
Pilih tab Automatic Update
Pilih Turn off Automatic Updates

4. Scan komputer dari Malware & spyware

Jika komputer terinfeksi malware ( trojan, worm, virus ) dan spyware, maka bisa menyebabkan koneksi atau akses internet lambat, tidak hanya kinerja komputer. Untuk scan spyware bisa menggunakan Spybot Search and Destroy, Spyware Terminator dan lainnya.

5. Software lainnya

Ada software lainnya yang menyertakan tools atau fasilitas untuk mengoptimalkan akses internet atau setting jaringan, dan kita tidak perlu langsung membuka atau mengedit registry. Misalnya Advanced SystemCare ( dengan Firefox TCP Optimizernya), TuneUp Utilities ( dengan TuneUp System Optimizer-nya) dan lainnya.

sumber: ebsoft.web.id

Written by admin · Filed Under Komputer/hardware/software, Tips Trik Internet

Read Users' Comments (0)

Tips Pencegahan Virus Lewat Flashdisk

Mengapa flash disk bisa menyebarkan virus komputer

Untuk lebih bisa mengetahui mengapa media FD sering menjadi sasaran virus tentunya dikarenakan dari semua hasil kemajuan media penyimpan data external, FD lah yang paling dominan dan paling terkenal. Coba deh diperhatiin, setiap orang pasti membawa FD seperti membawa HP, disamping memang harga FD emang udah murah sekali. Dampak negatif dari perkembangan ini juga bisa dirasakan, virus semakin menggila penyebaranya terutama oleh media ini. Dalam penyebaran virus lewat media ini sangatlah mudah, tanpa harus menjalankan file yang terinfeksi virus, virus tersebut otomatis akan menyebar bila flash disk tersebut telah tertancap di komputer.

Sepengetahuan saya, virus lokal melakukan penularan melalui FD dengan dua teknik, teknik pertama bekerja apabila sebuah file samaran dibuka oleh user, dan teknik kedua bekerja secara otomatis memanfaatkan fungsi autoplay pada windows.

Pada teknik kedua, virus membuat file autorun.inf pada FD sasaran. Autorun.inf adalah file yang diperlukan oleh windows untuk menjalankan fungsi autoplaynya sehingga apabila fungsi autoplaynya aktif maka secara otomatis windows akan membaca autorun.inf dan menjalankan perintah-perintah dalam file tersebut.

Fasilitas autoplay pada windows adalah semacam fasilitas yang memudahkan dalam melakukan otomatisasi identifikasi maupun pemanggilan program awal pada media removable. Fasilitas ini memungkinkan sebuah CD Interaktif untuk langsung menjalankan program awal begitu CD dimasukkan pada komputer. Celah kemudahan inilah yang pada akhirnya digunakan oleh virus untuk menularkan diri secara otomatis.

Tips Pencegahan Dini

Cara pencegahan penularan virus dengan teknik kedua ini sebenarnya sangat mudah, yaitu dengan menonaktifkan fasilitas autoplay windows. Caranya dapat Anda baca di sini :
Enabling / disabling Windows AutoPlay
How-To Tuesday: Disable AutoRun on Windows!
Disable Autoplay Windows 2000/XP

Selain itu dapat menggunakan program tweak windows seperti tweak ui atau powertoys for windows.

Namun demikian cara ini saya pandang bukanlah cara yang efektif, karena hampir sebagian besar orang membiarkan fungsi autoplay windows dalam keadaan aktif dengan berbagai alasan. Oleh karena itu saya memikirkan bagaimana caranya supaya saya dapat mengetahui adanya penularan virus pada flash disk saya. Akhirnya saya mendapat ide untuk menempatkan terlebih dahulu file autorun.inf pada UFD saya sebelum virus menggunakannya. Jadilah sebuah alat deteksi dini penularan virus pada flash disk.

Langkah-langkah pembuatan alat deteksi dini ini adalah sebagai berikut :
Buka Program Notepad
Ketiklah perintah berikut :

[autorun]

icon=icon.ico

label=NamaAnda

**NamaAnda menunjukkan nama FD kita, silakan diisi sesuai dengan keinginan, begitu pula Icon adalah file icon yang ingin ditampilkan, letakkan file icon.ico di root direktori FD.
Save As dengan File Name : autorun.inf Save Type As : All Files
Simpanlah di root (luar direktori) UFD.
Rubah attribut file autorun.inf kita menjadi readme, hidden, dan archieve, caranya dengan klik kanan pada nama file autorun.inf, lalu pilih PROPERTIES, lalu centanglah tulisan read only, hidden dan archieve. SETTING ATTRIBUT INI PENTING!!!



1.Alat deteksi dini sudah jadi, sekarang tinggal melakukan ujicoba. Restart komputer anda, lalu tancapkan FD yang telah berisi autorun.inf. Simbol icon dan label pada flash disk akan berubah sesuai dengan apa yang telah kita setting.

Anda pun sebenarnya dapat melakukan variasi-variasi perintah lainnya pada autorun.inf, seperti misalnya untuk menjalankan program secara otomatis pada UFD seperti dalam artikel ini :

How to make a Windows AutoPlay CD

atau menggunakan autorun generator seperti ini :
CDInterface Studio
Autorun Creator

Silakan melakukan improvisasi sendiri, mungkin dengan googling Anda menemukan lebih banyak variasi lainnya.

Bagaimana cara kerja alat deteksi dini ini? Cara kerjanya sangat sederhana. Jika ada file autorun.inf lain yang akan masuk ke UFD, maka sistem komputer akan mengeluarkan peringatan bahwa file akan ditimpa sebagai berikut :



Jawablah dengan NO, agar file autorun.inf tidak ditimpa dengan yang baru. Tanda lain dari berubahnya autorun.inf adalah icon pada drive akan berubah dengan sendirinya (tidak sesuai dengan apa yang kita setting).

Inilah fungsi deteksi dini sebenarnya, yaitu jika peringatan tersebut muncul, kita mesti berhati-hati karena kemungkinan adanya penyusupan yang dilakukan oleh virus. Namun hal ini tidak berlaku jika kita memang menginstall program yang mengandung autorun.inf seperti Portableapps Suite pada UFD.

Keterbatasan alat ini :
Jika user menjawab YES pada peringatan replace file, maka autorun.inf akan tergantikan dengan autorun.inf yang dibuat oleh virus. Untuk mengatasi ini ada yang menyarankan menggunakan membuat autorun.inf bukan sebagai file tapi folder
Bisa saja pembuat virus melakukan suatu rekayasa sosial sehingga tidak nampak mengganti autorun.inf, untuk mengatasi ini gunakan software utility USB Disk Utility bisa memberikan kekebalan FD anda.
Cache icon pada windows menyebabkan kita tidak bisa mengetahui perubahan file autorun.inf dengan cepat melalui icon yang berubah. Sistem operasi harus direstart terlebih dahulu untuk menghilangkan cache.
Ada program otomatis versi windows yaitu USB DISK SECURITY silakan download di : http://www.ziddu.com/download.php?uid=aqqilpupaK6glpSlsqyZlJyiZLGWlJan4 program langsung mencegah file autorun masuk ke komputer anda.

Selamat mencoba.

Sumber : http://staff.blog.ui.edu/snug99/2008/06/06/mencegah-virus-masuk-ke-flash-disk/

Read Users' Comments (0)